Beliau adalah Pak Wahya di usianya yang akan menginjak 87 tahun, beliau masih semangat berkeliling menjajakan kacang rebus di sekitaran daerah kota Sumedang.

Pak Wahya berjualan mulai dari jam 9 pagi di daerah pingiran Sumedang, Kalau siang hingga sore biasanya pak Wahya keliling area Alun-alun Sumedang.

Fisiknya yang sudah tak lagi muda, terkadang membuatnya sering lelah. Beristirahat mengusap peluh sambil bersimpuh sujud di masjid-masjid terdekat ataupun di bawah pohon rindang menjadi tempat paling ternyaman untuk Pak Wahya.

Sebungkus kacang rebus yang ia jual hanya dihargai Rp.10.000 saja, belum lagi dikurangi biaya operasional untuk pembuatan kacang rebus yang ia olah sendiri.

Semua pekerjaan beliau lakukan untuk menghidupi istrinya, rasa lelah dan sakit yang beliau rasakan tak menjadi menghambat karena untuk menghidupi kehidupannya sama istrinya tersebut.

Pak Wahya bermimpi bisa memiliki usaha warung kopi atau membuka warung sederhana yang bisa dijalani di rumah dan bisa dibantu sang istri, yang tentunya bisa menambah penghasilan.

Yuk wujudkan mimpi Pak Wahya! gerakan kebaikan kita bersama dapat mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.

Klik DONASI SEKARANG Hadirkan kebahagiaan untuk Pak Wahya dan keluarga.